Dadaku berdegup kencang bak genderang perang
Saat kulihat kamu dan dia jalan berduaan
Katamu di kantormu sibuk banyak urusan
Ternyata kamu main-main sama selingkuhan
Pantas saja handphone-mu sering kau matikan (pantas saja pantas saja)
Pantas saja kadang bajumu tercium bau parfum murahan
Aku cemburu cemburu
Melihat semua tingkahmu
Yang tak pernah jujur kepadaku
Pergi kamu jangan temui aku
Kalau kau pulang terlambat ada saja alasan
Katamu habis kerja lembur nyari tambahan
Kayaknya kamu memang nggak punya perasaaan
Tingkah lakumu bikin ku jadi belingsatan
Pantas saja handphone-mu sering kau matikan (pantas saja pantas saja)
Pantas saja kadang bajumu tercium bau parfum murahan
Aku cemburu cemburu
Melihat semua tingkahmu
Yang tak pernah jujur kepadaku
Pergi kamu jangan temui aku
Aku cemburu cemburu
Melihat semua sikapmu
Yang tak pernah jujur padaku
Pergi kamu jangan temui aku
Pantas saja handphone-mu sering kau matikan (pantas saja pantas saja)
Pantas saja kadang bajumu tercium bau parfum murahan
Aku cemburu cemburu
Melihat semua tingkahmu
Yang tak pernah jujur kepadaku
Pergi kamu jangan temui aku
Aku cemburu cemburu
Melihat semua sikapmu
Yang tak pernah jujur padaku
Pergi kamu jangan temui aku